
Gak tahu kenapa, seminggu kemaren di rumah diem-diem aku suka sekali liatin wajah ibuku. Cerah, seperti bersinar dan damai aja kalo liatnya. Cantik ? Gak juga, tapi ya itu .... bersinar, teduh dan menyejukkan. Ibuku yang lugu, sering salah kalo sebut istilah yang agak asing, tidak familiar dengan perkembangan teknologi dan terlalu polos dalam komentar nya. Ah ibuku, meski demikian aku benar2 bersyukur memilikimu. Tataplah dengan kesederhanaanmu.
Setiap kali aku sering bilang, ".. dongakne ya buk ..." ("..doain ya bu.."), padahal aku tahu, dalam doa yang kau panjatkan padaNya ditiap malam, selalu ada untukku. Yang terbaiklah yang kau mohonkan untukku. Terima kasih bu ...
Ada keinginan kecil yang selalu kupelihara dan ingin sekali kupersembahkan buat ibuku tercinta. Tapi ntar dulu ya ... kalo kuceritakan takut gak kesampaian. Harapanku sih moga terlaksana. Semoga ...
No comments:
Post a Comment